Ubek Depok - Kementerian Kesehatan akan meluncurkan program cek kesehatan gratis pada 10 Februari 2025. Direktur Jenderal Kesehatan Primer dan Komunitas Kementerian Kesehatan, Maria Endang Sumiwi mengatakan, program ini terdiri dari tiga jenis.
"Yaitu CKG ulang tahun, CKG sekolah (7-17 tahun), dan CKG khusus. Jadi yang cek kesehatan ulang tahun itu selain yang usia SD, SMP, SMA,” katanya dalam konferensi pers Peluncuran CKG.
Mengutip dari Kementerian Kesehatan, masyarakat dapat memilih tanggal pemeriksaan mulai dari hari ulang tahun hingga 30 hari setelahnya. Berikut tiga cara untuk mendaftar cek kesehatan gratis:
1. Melalui SatuSehat Mobile
Unduh dan buka aplikasi SatuSehat Mobile.
Login akun dan pilih “Periksa Kesehatan Gratis”.
Klik “Tiket Pemeriksaan” dan “Buat Tiket Baru”.
Isi data diri, pilih jadwal dan lokasi pemeriksaan.
Periksa kembali data, klik “Simpan”.
Tiket berhasil dibuat.
2. Melalui WhatsApp Kemenkes
Simpan nomor 0811-1050-0567.
Kirim pesan “Halo”.
Klik “Cek Kesehatan Gratis”.
Konfirmasi pendaftaran dan isi data diri.
Pilih jadwal dan lokasi pemeriksaan.
Tiket dikirim via WhatsApp.
3. Langsung ke Puskesmas
Datang ke puskesmas dengan KTP.
Scan barcode cek kesehatan gratis dan isi formulir.
Scan barcode skrining mandiri dan lengkapi data.
Tunggu antrean sesuai jadwal pemeriksaan.
Direktur Jenderal Kesehatan Primer dan Komunitas Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Maria Endang Sumivi merinci penyakit yang bisa diperiksa lewat cek kesehatan gratis saat ulang tahun:
Bayi baru lahir:
1. Kekurangan hormon tiroid bawaan
2. Kekurangan enzim pelindung sel darah merah
3. Kekurangan hormon adrenal bawaan
4. Penyakit jantung bawaan kritis
5. Kelainan saluran empedu
6. Pertumbuhan berat badan
Balita dan anak Prasekolah:
1. Pertumbuhan
2. Perkembangan
3. Tuberkulosis
4. Telinga
5. Mata
6. Gigi
7. Talasemia (Pemeriksaan darah pada usia 2 tahun saja)
8. Gula Darah (Pemeriksaan darah pada usia 2 tahun saja)
Dewasa dan Lansia:
- Kanker Paru (> 45 thn)
- Kanker Usus Besar (> 50 tahun)
- Mata
- Gigi
- Telinga
- Tekanan Darah
- Jiwa
- Gula Darah
- hati (Hepatitis B dan C)
- Risiko stroke dan risiko Jantung (>40 thn)
- Calon Pengantin (Anemia, sifilis HIV)
- Fungsi Ginjal
- Tuberkulosis
- Penyakit paru obstruktif kronis
- kanker payudara (>30 tahun)
- Kanker leher rahim (>30 tahun)
- Geriatri (>60 tahun)